Loading…

READY TO ROCK?

Click the button below to start exploring our website and learn more about our awesome company
Start exploring
Hantu pemesan makanan Ojeg online di Bandung

Bikin bulu kuduk berdiri, Hantu pemesan makanan Ojeg online di Bandung, siapa sih sebenarnya?!

Kisah-kisah horor, entah itu pengalaman mistis atau mitos, yang sering kita dengar pasti membuat rambut kita merinding. Anda merinding ketika seseorang bercerita karena ini tentang pengalaman bertemu hantu.

Walaupun menakutkan, namun tetap membuat saya terpesona karena kepercayaan pada hantu dan cerita yang berbeda telah menjadi budaya di seluruh dunia yang diturunkan dari generasi ke generasi melalui ucapan dan tulisan.

Pada tahun 1992, beberapa anak muda di Bandung akrab dengan cerita horor yang disiarkan di acara radio Ardan’s Nightmare Side. Isi cerita berkisar pada pengalaman pendengar dan berkisar dari misteri atau pengalaman mistik yang diambil dari cerita nyata.

Seiring berkembangnya teknologi, radio ditinggalkan dan konten saluran YouTube berlipat ganda. Baik itu hiburan, film, gosip atau cerita horor. Mereka yang memiliki kemampuan Indigo melanjutkan pengalaman mereka dengan menyelidiki tempat-tempat yang dianggap misterius atau angker. Salah satu contohnya adalah channel YouTube Jurnal Risa.

Risa’s Diary sendiri merupakan channel Youtube milik Risa Saraswati, vokalis band Saraswati yang memiliki kemampuan Indigo. Banyak dari lagunya yang terinspirasi dari kisah persahabatan masa kecilnya dengan lima roh Belanda, yaitu Peter, Hans, Jansen, William dan Hendrick.

Bahkan ia menulisnya menjadi sebuah buku dan berhasil masuk ke layar lebar alias Danur. Dan teks terakhir adalah Ivanna.

Ternyata kemampuan Indigo Risa lebih rendah dibandingkan dengan kakeknya. Kakak perempuannya dan beberapa sepupunya juga memiliki kemampuan yang sama. Risa juga memulai sebuah tim koran Risa, di mana sepupunya dan salah satu temannya, Fahrul, bertindak sebagai perantara untuk berkomunikasi dengan roh yang mereka temui.

Secara umum, cerita horor yang kita lihat di saluran YouTube menakutkan. Tapi tidak dengan buku harian Risa, kawan.

Majalah Risa menampilkan kisah investigasi dalam programnya Jurnal Ngangkot. Naik Angkot (angkutan perkotaan) dengan rute tertentu. Tim berperan sebagai penumpang. Gunakan bahasa Indonesia yang dicampur dengan bahasa Sunda dan gunakan teks terjemahan untuk dipahami audiens. Penampilannya penuh humor dan pemandangan dramatis. Pertunjukan ini sangat konseptual dan menarik.

Seperti dilansir saluran Youtube Jurnal Risa, diunggah pada 12 Juli 2022. Kali ini menceritakan kisah penumpang Pak Haji (Angga), muridnya (Iko), Kenek (Kakang/Abimanyu), pengamen jalanan (Fahrul) dan pusat tokohnya adalah Risa sebagai Mamih dan Indy sebagai Kekeu adalah anak-anak Mamih. pemilik angkot.

Sepanjang perjalanan mereka menaiki angkot milik ayah Kekeu. Angkot yang diambil berwarna kuning dan ungu bergaris putih dan ditujukan kepada Mahmud-Tegalega.

Di sepanjang jalan, mereka berkomunikasi dengan berbagai makhluk halus yang “masuk dan keluar” dari angkot dan menceritakan kisah mereka. Mereka tiba di Jalan Perintis Kemerdekaan, Babakan Ciamis, di kota Bandung, tempat patung Laswi berada. Angga bercerita tentang arca Laswi.

Laswi sebenarnya berarti Laskar Wanita Indonesia. Dimana para pejuang Bandung berkumpul dan menyebut mereka Laswi.

Setelah melewati Jalan Perintis Kemerdekaan, setelah Angga menceritakan kisah Laswi, tiba-tiba Risa berpidato.

“Nah, di depan saya, saya mendengarkan, saya bercerita. Dia mengatakan bahwa ada hotel yang sering memiliki kurir online atau ojek untuk mengantarkan makanan ke sana. Di hotel, dari seorang wanita, tetapi sebagai segera setelah tidak ada , adalah seorang wanita.

pubinamargajatim.id